Sabtu, 26 November 2016

Dengan Berpura-Pura Cabut Pistol, Polisi Medan Lolos dari Aksi Begal


Tribun Anda - Seorang personel Provost Polrestabes Medan, Bripda Frans Manurung, berhasil lolos dari aksi pembegalan yang dilakukan tiga pelaku di Jalan Gedug Arca, Kelurahan Teladan Barat, Kecamatan Medan Kota, Kota Medan.

Bripda Frans berhasil lolos setelah ia berpura-pura mencabut pistol dan mengancam akan menembak ketiga pelaku yang kala itu bersenjaa parang panjang. Bripda Frans mengaku, saat kejadian ia baru saja pulang dinas dan hendak pulang ke rumahnya di Jalan Seksama Medan.

Setibanya di lokasi, ia kemudian dipepet ketiga pelaku yang saat itu menggunakan sepeda motor Honda Scoopy. "Habis memepet aku, mereka langsung mematikan kereta (motor) saya. Lalu keretaku ditendang sampai aku terjatuh.

Habis itu mereka mendekati aku sambil mengacungkan parang panjang," kata Bripda Frans, di Mapolrestabes Medan, Sabtu (26/11/2016). Bripda Frans rupanya tak gentar dengan ancaman pelaku. Ia kemudian melawan dan berdiri menghadapi pelaku.

Bripda Frans kemudian mengaku sebagai polisi dan berpura-pura akan menarik pistol sambil mengancam akan menembak para pelaku. "Kutembak kau... Kutembak," ulang Bripda Frans. Aksi pura-pura Bripda Frans itu ternyata berhasil membuat ketiga pelaku ketakutan dan langsung melarikan diri.

Bripda Frans pun balik mengejar ketiga pelaku hingga ke Jalan Bromo Medan yang berjarak sekira dua kilometer dari lokasi awal. Namun para pelaku berhasil menghilang di tengah kepadatan lalu lintas.

 "Sempat kukejar juga. Ada warga lain yang juga mengejar, tapi mereka menghilang" katanya. Doli (32) warga Jalan Gedung Arca, Medan, menuturkan para pelaku begal memang kerap beraksi di kawasan itu pada malam hingga dini hari. Meski situasi jalan tergolong cukup ramai, namun para pelaku kerap nekad beraksi.

"Sudah bolak-balik itu kejadiannya. Mereka (pelakunya) memang berani. Iya mereka (Naik Scoopy Hitam). Kita harap ini ditindaklanjutilah sama polisi. Kita sudah resah di sini," ucap Doli.

Sementara itu, Kapolsek Medan Kota AKP Martuasah saat dikonfirmasi mengatakan pihaknya akan mengembangkan kejadian tersebut. "Iya kita segera cek. Masyarakat yang menjadi korban kita harap juga melapor kepada kita. Perbuatan pelaku tidak bisa dibiarkan," tegasnya.(okezone)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar